[RR-online]
Di mata rakyat kecil, sesungguhnya, Rizal Ramli adalah sosok yang diyakini mampu mempersembahkan kemajuan yang lebih baik, terutama dari segi ekonomi kerakyatan. Sebab, Menteri Koordinator Perekonomian era Presiden Gus Dur ini memliki rekam jejak yang senantiasa berjuang dan berpihak kepada kepentingan rakyat kecil, sejak dulu.
Rizal Ramli juga adalah sosok pemberani menentang kebijakan yang tidak pro-rakyat. Dan sikap berani Rizal Ramli itu sudah dimulai sejak masih sebagai aktivis mahasiswa ITB, yang kala itu terpaksa dipenjara karena menentang kekuasaan Orde Baru Presiden Soeharto.
“Gagasan dan pandangan Pak Rizal Ramli sangat Soekarnois. Saya lihat di televisi beliau akan nyapres. Selama motivasinya sama dengan Bung Karno, mewujudkan Trisaktinya Bung Karno, kaum Marhaenis akan mendukung," tutur salah satu sesepuh Marhaenis Surakarta, Tantio, di sela-sela acara Sarasehan bertajuk: “Trisakti Bung Karno dan Masa Depan Indonesia".
Sarasehan yang digelar di kediaman salah satu tokoh masyarakat Jawa Tengah, Sugeng Setiadi, di Kubangan-Kelurahan Bumi, Lawean, Surakarta ini adalah dalam rangka memperingati Haul Bung Karno, Jumat (21/6/2013). Acara ini dilaksanakan oleh Komunitas Marhaenis (Kaum Buruh, Nelayan, dan Petani kecil) Surakarta, dihadiri para sesepuh dan kaum muda Marhaenis dan aktivisi mahasiswa dari berbagai organisasi dan pelajar se-Surakarta.
Saat ini di Indonesia, lanjut Tantio, pemimpin berkarakter negarawan sejati sudah sulit ditemui. Malah, pemimpin yang ada saat ini hanya menjadikan Indonesia menjauh dari cita-cita dan pemikiran Bung Karno. Bisa disaksikan, Indonesia yang subur dengan berbagai kekayaan alam yang melimpah hanya dikeruk dan dikuasai perusahaan-perusahaan asing. Dan ini diperparah dengan kegiatan korupsi di kalangan penguasa yang malah makin membabi-buta di saat-saat rakyat banyak yang sedang mengalami kesulitan hidup.
Rizal Ramli, katanya, sangat patut jadi Presiden 2014, karena sosoknya bersahaja, merakyat dan amat berani sejak dulu. Makanya, harap Tantio, kalau Rizal Ramli sudah jadi presiden harus menasionalisasi perusahaan-perusahaan asing.
Kakek yang telah berusia 81 tahun ini bahkan menegaskan pentingnya dilakukan revolusi moral, karena para penguasa saat ini sudah banyak yang melakukan perilaku seenak perutnya saja yang mengakibatkan rakyat jadi sulit menikmati kemajuan.
Tantio yang semasa mudanya pernah aktif di PNI dan sebagai Ketua GMNI Solo ini sekali lagi menyatakan, bahwa Rizal Ramli adalah sosok Pemimpin potensial yang tak hanya memiliki kemampuan, tetapi juga punya kecerdasan dan keberanian. “Bangsa Indonesia membutuhkan pemimpin seperti ini,”tutup Tantio.map/ams
Tidak ada komentar:
Posting Komentar